Apakah Tulisan di Blog Bisa Diedit?

Ini tulisan ibu Rominiyati Pangkalpinang: 

*Aku Punya  Blog*

Pulang dari Puskesmas setelah mendapatkan vaksin Covid pertama, aku membaca WAG Belajar Menulis Gelombang 19. Ada postinagn dari Admin grup bahwa pendaftaran pada google form sebelumnya harus diulang karena ada tambahan data, yaitu link alamat blog. Deg! Aku belum bisa membuat blog, apalagi menggunakannya.

1

Dengan rasa nyeri pada pangkal lenganku yang belum hilang setelah divaksin, aku buka laptopku dengan niat membuat blog. Caranya?¹ 11 qeq⁰ Aku buka WAG Belajar Menulis Gelombang 19 kembali. Aku scroll bagian atas WAG sampai menemukan postingan tentang cara membuat blog oleh admin. Aku buka, aku baca, tapi aku masih takut salah dalam membuatnya. Akhirnya, kupanggil anak sulungku untuk membantu. Dengan bantuannya, kini aku sudah punya blog dengan nama Rosminiyati Blog dengan link rosbelajarmenulis.blogspot.com.

Aku merasa senang sekali setelah blogku jadi. Belum mulai pelatihan Belajar Menulis saja, aku sudah mendapatkan ilmu baru dari nara sumber. Terima kasih nara sumber, semoga aku dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.

Blogku masih kosong. Aku masih belum tahu cara mengisinya. Setidaknya ada yang sudah aku lakukan untuk persiapan belajar menulis bersama Om jay hari ini, blog yang siap diisi. 

Pangkalpinang, 28 Juni 2021.

Pertanyaan ibu Rominiyati Pangkalpinang:

Assalamualaikum Om Jay.

Maaf mengganggu.

Saya sudah belajar coret2 sedikit di notes HP saya. Sudah beberapa hari. Sudah ada sedikit tulisan yang saya buat tapi masih ragu utk dipost, khawatir belum pas utk dibaca org banyak. 

Saya mau bertanya, apakah tulisan kita yang sudah dipost di blog bisa diedit di kemudian hari? 

Terima kasih.

Jawab:

Tulisan di blog bisa diedit. Caranya buka postingan blog dan cari menu edit post atau postingan. Lalu klik edit post dan edit naskah yang dibuat. Kemudian simpan hasil editan.

Kalau blog anda belum terbuka, bukalah blog dengan cara ketik http://blogger.com lalu masukkan alamat email dan password anda.

Kalau pakai HP, klik gambar aplikasi blogger. Lalu klik postingan yang akan diedit. Kemudian edit naskahnya dan simpan. Naskah anda dengan mudah dapat diedit atau diperbaiki. Setelah itu klik publikasikan.

PENULISAN DIALOG 

Saya akan bagi sedikit tentang penggunaan tag dalam percakapan.

Dialog tag biasanya diawali dengan kalimat yang diberi tanda kutip. Kalimat ini disebut *kalimat langsung*.

Contoh dialog tag:

"Kamu pergi saja dari sini!" *usir* Joko kepada Jihan.

Yang ditebalkan itu adalah dialog tag.

Nah, penulisan dialog ini 'kan ada tanda kutipnya.

Penulisan tanda kutip juga harus benar.

Contohnya:

"Aku kira kamu akan ikut denganku(,)(") *sahut* Budi lemas.

Yang di tanda kurung ( , ) ada koma. Koma ini sering salah menuliskannya.

Ada yang menuliskan tanda kutip penutup ( " ) dulu baru tanda koma. Ada pula yang menuliskan tanda titik ( . ) baru tanda kutip penutup. Ini salah.

Yang benar, jika dialog ini akan ditambah *dialog tag* setelah kalimat diberikan tanda koma 

( , ) dulu baru tanda kutip penutup ( " ) baru ditambahkan dialog tag.

Kalau dialog ini _tidak_ akan ditambahkan dialog tag, tambahkan tanda titik ( . ) dulu baru tanda kutip penutup ( " ).

Jika dialog diakhiri dengan tanda tanya ( ? ) dan tanda seru ( ! ) langsung saja diberi tanda kutip penutup setelahnya. Nah, setelah tanda kutip penutup boleh ditambah dialog tag, boleh juga tidak.

Selanjutnya, setelah menuliskan tanda kutip penutup sering membuat huruf kapital di dialog tag. Ini salah juga. Tetap ditulis huruf kecil.

Contoh:

"Tidak apa-apa, Ma," balas Lina sembari membelai mamanya.

(Perhatikan *di mana* letak koma dan kutip penutupnya).

"Jangan ganggu!" bentak Rima emosi.

(Perhatikan tanda serunya dan kutip penutupnya).

"Kau tak apa-apa, 'kan?" tanya Wati.

(Perhatikan tanda tanya dan kutip penutupnya).

"Apakah kamu selalu begini, Don?"

(Perhatikan tanda tanya dan kutip penutupnya yang tanpa dialog tag).

Selamat mencoba!